Weekend Mudika Wilayah Antonius

Tanggal 10 dan 11 Januari 2009, mudika Wilayah Santo Antonius mengikuti acara Weekend di Bandungan. Hujan yang mengiringi keberangkatan, tidak mengecilkan hati. Weekend kali ini mengambil tema Kebersamaan., hal ini diakui F. Bagus Tambak, Ketua Mudika Wilayah Antonius. Selain mempererat hubungan antar mudika, acara ini juga dimaksudkan untuk merangkul rekan-rekan mudika lainnya yang jarang terlihat. Tampaknya muda-mudi Katolik sekarang ini memang tidak mudah meluangkan waktu di sela-sela kesibukan mereka. Walaupun begitu, jumlah yang ikut sekitar 37 dari 44 peserta yang mendaftar, membuat para panitia cukup puas dengan hasil kerja keras mereka menggalang acara ini.

Acara diawali dengan breaking ice, mudika masih tampak malu-malu saat diajari tarian penyemangat. Dilanjutkan dengan istirahat, lalu beberapa patah kata sambutan dari panitia dan ketua mudika. Acara dilanjutkan dengan menonton sebuah film, film ini sendiri memberikan makna agar kita lebih bersandar kepada Tuhan. Makna yang didapat dari peserta pun beragam, bahkan ada yang menangis tersedu saat sharing berlanjut. Tak hanya dengan persekutuan doa, dengan cara yang simple seperti ini pun kita juga dapat memaknai peran Tuhan dalam sisi kehidupan kita. Kemudian dilanjutkan dengan bakaran jagung, yang membuat suasana dingin malam itu tidak terasa.
Esok hari acara dimulai dengan olah raga pagi. Sesi kali ini cukup unik, yang memandu gerakan yakni dari para peserta sendiri. Sesi berikutnya yakni outbound kecil, dikatakan kecil karena tempat dan peralatan yang digunakan sederhana. Walaupun begitu antusias para peserta dan semangat mereka tak menjadikan outbound ini kecil. Pada sesi ini peserta dibagi menjadi 4 kelompok yang masing-masing kelompok memiliki gaya dan yel-yel tersendiri. Mereka pun bersaing antar kelompok, dan kelompok yang kalah pun harus rela dihukum. Di sini sudah tidak tampak lagi rasa malu-malu diraut muka para peserta, semuanya sudah larut dalam suka. Acara diakhiri dengan kesan mendalam karena hampir semua peserta mendapat sentuhan dalam hubungan antar personal.(matias chosta)

0 comments:

Post a Comment